Sungguh perjuangan yang tak mudah untuk mencapai lokasi amazing ini.... :-)
Awal mula tidak ada niatan untuk menuju tempat ini, hanya keinginan mendadak yang terwujudkan. speechless lah pokoknya.
Ya... coban ini belum begitu terjamah oleh wisatawan dan belum familiar di telinga kita. Oleh orang2 sekitar, Air Terjun ini dinamakan dengan nama Coban Tombu. Asing bukan namanya? hehehe. Tombu adalah nama orang yang tinggal tepat di sekitar area Air Terjun ini, ya namanya Pak Tombu, beliau tinggal bersama keluarganya mulai dari anak hingga cucunya. Orangnya baik, welcome banget sama kita meskipun tidak saling kenal. Bahkan kita sampai dijamu dengan makan yang ala kadarnya tapi nikmatnya luar biasa, Alhamdulilah. Ya begitulah orang desa hidup dengan kesederhanaanya tanpa mengutamakan gengsi. Terima Kasih Pak Tombu beserta keluarga atas jamuan makan siangnya, sangat mengobati rasa lapar kami karena seharian bertualang menuju Coban Tombu yang memiliki rute yang cukup ekstrim.
Oh ya bagi teman-teman yang mau berkunjung ke tempat ini harap siapkan Fisik ya dan juga bawa logistik secukupnya. Lokasinya sendiri berada di daerah Dampit Kabupaten Malang, tepatnya di daerah Pletes, Sukodono. Jika sobat dari arah Malang kota bisa melanjutkan perjalanan ke arah Selatan, ke arah Bululawang sampai pertigaan pabrik gula krebet ambil yang arah kiri. Ikuti petunjuk ke arah Turen, sampai pertigaan PT Pindad ambil arah kiri dan lurus saja menuju Dampit. Setelah sampai di daerah Dampit tepatnya daerah jalur satu arah ada perempatan sobat lurus saja sampai ketemu Indomaret kiri jalan, cari plakat papan petunjuk arah menuju Sukodono, belokan ini ada tepat di depan Indomaret, tepatnya kanan jalan kalo kita dari arah Malang sobat..
Nah sudah sampai pertigaan itu sobat bisa melanjutkan perjalanan menuju ke lokasi Coban Tombu, jangan lupa bekalnya ya...hehehe.
Perjalanan dilanjutkan, sobat tinggal mengikuti saja jalan satu2nya di daerah itu, kira2 perjalanan membutuhkan waktu 1 jam dengan kecepatan menyesuaikan medan jalan yang kita lalui. Memang awal masuk jalan sudah berAspal bagus tapi ketika kita memasuki desa pletes jalan makadam pun siap menanti, maklum sobat lokasinya yang terpencil dan jauh dari pusat Kota Dampit dan juga masih banyak Hutan dan area perkebunan warga membuat jalan di sekitar desa Pletes ini tidak begitu mulus, alias batu2 bergeronjal, :-(. Selamat berjuang ya di sini, fokus ke jalan saja ndak perlu tolah toleh demi keamanan kita...
Ketika sampai di desa Pletes akan ada pertigaan pertama kita ambil yang kanan jalan yang msih berupa jalan COR, kalau jalan yang bagus ke kiri sudah berAspal tapi itu ke Sukodono. Setelah ke pertigaan kita ke kanan ikuti saja jalan sampai kita menemukan Jembatan yang baru saja di bangun, Disini jalannya Nduwur e makadam sobat, persiapkan keahlian mengemudimu, hehehe. Jika sudah sampai di Jembatan kita ambil jalan setapak berbatu sebelah kanan, memang nampak kayak masuk ke kebun orang tapi memang itu jalannya. Tapi kalo sobat ragu bisa bertanya ke Warga yang ada di situ, cuma ada satu rumah di situ. hehehe. Ngomong saja Mau ke Coban Tombu. Yakin kan itu jalannya, sudah lumayan deket kok, semangat ya. Nanti di jalan itu ada rumahnya Pak Tombu dan dibawahnya ada Coban Tombu yang menjadi tujuan Utama kita. Untuk parkir motor bisa dititipkan di rumahnya Pak Tombu, beliau orannya baik banget dan welcome banget plus murah senyum.
Perjalanan dari rumah warga menuju Coban Tombu ini tidak terlalu jauh, hanya medannya saja yang lumayan karena melintasi kebun warga. Sesampainya di sana terbayar kan pesona keindahan Coban Tombu yang memanjakan mata. Seger dah pokoknya, bawaannya pingin nyemplung aja,,, hehehehe
TUH KAN BAWAANYA PINGIN NYEMPLUNG



Tidak ada komentar:
Posting Komentar